Rabu, 23 Juli 2008

SEKTSA NEGERI KOE

Tatasurya beredar dalam poros yang tertib
tak ada yang ingin saling mendahului
seolah ada kesepakatan diantara mereka meski tak tertulis
indahnya keteraturan itu

Mereka yang berakal
mengapa tak mampu mengatur dirinya
untuk tidak saling mendahului tanpa peduli
bahkan seringkali meninggalkan derita setelahnya

Kemana etika itu
tak ada lagi seorang anak yang melangkah dengan menunduk
karena di gang kecil itu sedang duduk orang-orang yang nampak lebih tua
atau salam dan tegur sapa ramah saat bersua dengan sesama

Kemana pohon penghias
yang nampak rindang ketika kita melintas
Kemana buku-buku kakak kelas
yang dulu masih dapat aku manfaatkan meski bekas

Kemana aku harus berguru
ketika orang yang aku anggap terhormat ternyata lupa kematian
hingga serakah dan hilang kepeduliannya bahkan hilang rasa malunya
Indonesiaku .......inilah negeri koe.............................................................

Tidak ada komentar: